Baru-baru ini Pentagon mengklaim telah menemukan mesin telusur atau search engine yang bisa menembus lebih dalam sistem World Wide Web. Seperti dilansir dari situs berita metrotvnews.com, mesin pencari ini diklaim lebih canggih daripada Google. Mesin pencari bernama Memex tersebut mampu mencari hingga 95 persen situs yang ada di internet, termasuk situs rahasia yang memiliki konten terlarang, seperti p*rnografi anak, kekerasan, dan perdagangan barang terlarang.
Memex dibuat oleh badan riset militer AS, yaitu DARPA. Mesin pencari ini menggunakan kombinasi memori dan indeks sebagai basis pencariannya, sehingga diklaim mampu menampilkan hampir seluruh situs yang ada di internet. Memex merupakan proyek besar yang dikerjakan oleh 17 kontraktor bersama DARPA.
Tujuan utama pembuatan Memex adalah untuk mencari berbagai situs yang selama ini bersembunyi disisi gelap dari internet. Situs-situs tersembunyi tersebut disinyalir sebagai sarana bagi para pengedar benda-benda terlarang, seperti narkoba hingga transaksi perdagangan manusia. Jumlahnya ditaksir mencapai 30 ribu sampai 40 ribu situs.
Saat ini, Memex telah dipakai oleh berbagai badan penegak hukum, seperti Kepolisian, hingga kantor pengacara. Salah satu pengacara asal Manhattan, Cyrus R. Vance, mengatakan kantornya kini telah menggunakan Memex untuk mencari berbagai kasus yang sulit dijangkau, seperti peredaran narkoba dan perdagangan manusia. (techtimes.com)