Phising ini merupakan suatu bentuk penipuan dan pengelabuan yang mempunyai ciri dengan melakukan percobaan untuk mendapatkan informasi yang sangat peka, misalnya kata sandi dan kartu kredit, dengan cara menyamar sebagai orang atau bisnis yang tepercaya dan terkenal dalam sebuah komunikasi elektronik resmi, seperti surat elektronik atau pesan instan. “Phising” sering dilakukan berdasar motif ekonomi.
Yuk Kenali ciri-ciri Phising
Artinya, pelaku phising melakukan pengelabuan kepada korbannya sedemikian rupa, sehingga ia bisa mendapatkan beberapa data pribadi penting yang dapat digunakan untuk mengeruk keuntungan material dan atau finansial. Dari situ terlihat jika “phising” jelas-jelas merugikan dan berbahaya. Oleh karenanya “phising” ini salah satu hal yang dilarang dalam dunia internet.
Meski banyak sarana yang lainnya, sarana yang paling sering digunakan untuk melakukan “phising” adalah dengan mengirimkan email atau surat elektronik. Maka bisa jadi suatu saat Anda mendapatkan email yang di dalamnya berisi link ke sebuah situs. Dan ketika Anda meng-klik link tersebut maka Anda akan diarahkan ke sebuah situs lain. Dan setelah itu biasanya Anda diminta untuk mengisi data-data tertentu.
Jika Anda sudah masuk ke sini dan terlebih lagi mau mengisikan data yang diminta, maka berarti Anda sudah tertipu, terjebak dalam pengelabuan “phising” maka sebaiknya Anda membunyikan alarm bahaya dan bertindak cepat untuk melindungi aset Anda.
Nah agar tidak terjebak pada pengelabuan phising seperti ini, ada baiknya jika Anda mengenal apa dan ciri-ciri phising ini.
• Phishing umumnya menggunakan nama perusahaan yang terkenal atau terpercaya.
Pelaku phising biasanya memberikan alamat URL yang seolah-olah menyerupai alamat URL situs aslinya. Misalnya, aslinya https://store.apple.com oleh pelaku phising akan diserupakan menjadi http://store.apple.com.blogspot.com. Pada saat pengguna lengah, mereka bisa saja masuk dalam jebakan dan mengklik situs tersebut.
• Lakukan deteksi situs phising, dengan cara:
- Jangan lengah ketika ber-internet dan jangan pula sembarangan mengklik link yang dikirim dari seseorang yang tidak dikenal
- Sebelum meng-klik sebuah alamat URL, sebaiknya cek dulu apakah didalamnya terdapat jebakan. Jebakan yang dimaksud disini adalah, para pelaku phising sering kali memanfaatkan gambar-gambar pornografi, iming-iming bonus uang atau hadiah dan sejenisnya guna menarik pengguna untuk meng-klik alamat URL tersebut.
- Apabila komputer dilengkapi dengan software anti malware, akan lebih baik jika menggunakan software antimalware yang juga dilengkapi antiphising
- Bagi para pengguna media sosial seperti Facebook dan Twitter, sebaiknya menggunakan Social Media Scanner, seperti: http://www.eset.com/us/beta/social-media-scanner-2-beta/ atau https://apps.facebook.com/eset-socmedscan.
- Apabila situs yang ditawarkan berhubungan dengan toko sebuah aplikasi, lihatlah terlebih dulu http-nya. Pada umumnya webstore yang resmi akan menggunakan HTTPS (pakai s).
Waspadai Phising agar Anda jangan sampai terjebak dan menyesal nantinya.